Semuanya berawal sejak kau mulai menceritakan kisah cintamu dengan dia. Perlahan aku merasa bahwa ada sesuatu yang berbeda. Aku mulai berharap banyak padamu. Aku mulai merasa cemburu, kalau saja kau tau. Tapi kau tak pernah menyadarinya, baguslah, kupikir. Karena kau takkan terbebanidengan perasaanku.

           Awalnya memang biasa ketika mendengarkan ceritamu tentangnya, aku bahkan berusaha untuk membantumu kembali padanya. Tapi seiring berjalannya waktu, aku merasa cemburu, rasa ini semakin dalam dan membuatku tenggelam dalam cintamu. Namun aku sadar, kau takkan memilihku. Dan aku tak boleh membuatmu meninggalkannya.

           Kau bahkan pernah berkata bahwa kau sayang padaku. Bahkan kita terlihat seperti pasangan  dengan “relationship goal” bagi sebagian orang. Tentu saja aku senang. Sikapmu padaku, tak terlihat seperti seorang teman. Aku merasa, semakin lama, kau pun memiliki rasa yang sama padaku. Aku mencintainya, tapi aku menyangimu dan bahkan aku tak mau kehilanganmu. Kau boleh bilang kalau aku egois, tapi percayalah aku akan membuatmu tetap bersamaku. Karena tanpamu aku sepi, dan tak ada yang bisa mengubahnya.